Kopi
merupakan salah satu minuman teman orang-orang yang hobi begadang atau tidur
malam. Selain bisa membuat mata tetap terjaga, kopi ternyata juga punya manfaat
lain. Salah satu manfaat kopi lainnya adalah bisa untuk mengobati luka.
Kopi
ternyata sangat efektif dan aman untuk mengatasi berbagai jenis luka. Mulai
dari luka besut karena terjatuh, luka tergores benda tajam, luka bakar, sampai
luka koreng yang sudah terinfeksi. Dan hebatnya lagi, semua usia bisa
menggunakan kopi sebagai obat luka tersebut, termasuk anak-anak.
Dr.
Hendro Sudjono Yuwono MD, Ph.D yang telah melakukan penelitian sejak awal 2004
terhadap khasiat kopi menemukan bahwa zat antibakteri dalam serbuk kopi yang
tergolong sangat kuat dan terbukti sangat efektif membasmi kuman Methicillin
Resistant Starhylococcus Aureus (MRSA) yang sering dijumpai pada luka
bernanah, demikian seperti yang dikutip dari lamankompas. Bahkan menurut
Dr. Hendro, beliau mengatakan bahwa tidak ada efek samping yang muncul dari
pengobatan luka dengan kopi.
Adapun
cara mengobati luka menggunakan kopi yaitu:
- Taburkan
secara merata serbuk kopi di atas luka. Cukup tipis saja, tidak perlu
terlalu tebal.
- Frekuensi bisa
dilakukan 3x sehari. Yaitu pagi, siang, dan sore hari.
- Setelah
ditaburi kopi, luka harus tetap kering dan sama sekali tidak boleh terkena
air. Bila terkena air, luka akan menjadi basah terus-menerus sehingga
pengobatan tidak akan berjalan efektif. Jika ingin mandi atau melakukan
aktivitas yang bersentuhan dengan air, tutuplah luka tersebut dengan
rapat.
Lebih
lanjut menurut Dr. Hendro, bahwa pemakaian kopi sebagai obat luka ini tidak
memerlukan resep dokter. Kopi bisa langsung ditaburkan di atas luka. Hanya
saja, kopi yang digunakan adalah harus jenis kopi robusta yang belum dicampur
apa-apa. Kenapa harus kopi robusta? Katanya sih karena Dr. Hendro memang belum
pernah melakukan penelitian terhadap kopi jenis lainnya. Jadi, dalam melakukan
penelitian ini Dr. Hendro hanya meneliti tentang manfaat kopi robusta sebagai
obat luka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar