PROSES MEMPENGARUHI
Adalah suatu kegiatan untuk mempengaruhi individu ataupun
kelompok baik maupun tidak baik yang mengakibatkan terjadinya perubahan sikap,
perilaku serta kebiasaan terhadap indvidu maupun kelompok tersebut.
Metode mempengaruhi
•Kekuatan fisik, metode ini dilakukan menggunakan fisik,
seperti menggunakan tangan dalam mempengaruhi individu maupun kelompok
(berhubungan dengan kekerasan).
•Penggunaan sanksi, metode ini dilakukan dengan memberikan
sanksi kepada individu maupun kelompok, sanksi yang diberikan berupa sanksi
positif maupun negatif.
•Keahlian, metode ini dilakukan dengan keahlian, seseorang
yang mempengaruhi mempunyai keahlian dalam mempengaruhi individu maupun
kelompok.
•Kharisma (daya tarik), pada metode ini seseorang yang
dipengaruhi akan tertarik kepada orang yang mempengaruhi, karena orang tersebut
memiliki kharisma tanpa harus menggunakan kekuatan fisik, sanksi maupun
keahlian.
PROSES PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
Secara singkat Pengambilan keputusan adalah pemilihan diantara
berbagai tersedianya alternatif.
Konsep konsep pengambilan keputusan dengan
Identifikasi dan diagnosis masalah :
• Pengumpulan dan analisis data yang relevan
• Pengembangan & evaluasi alternantif
• Pemilihan alternatif terbaik
• Implementasi keputusan & evaluasi terhadap hasil –hasil
Tipe –Tipe Keputusan Manajemen :
•Keputusan-keputusan perseorangan dan strategi
•Kepusan-keputusan pribadi & strategi
•Keputusan-keputusan dasar & rutin
•Relationalitas Keputusan
Model-model Pengambilan Keputusan/Teknik Pengambilan Keputusan
:
•Teknik -teknik Kreatif: Brainstorming & Synectics
•Teknik -teknik Partisipatif
•Teknik -teknik pengambilan keputusan Modern : Teknik Delphi,
Teknik Kelompok Nominal.
PENGERTIAN KOMUNIKASI
Komunikasi adalah proses dimana orang yang bekerja dalam organisasi saling mentransmisikan
informasi dan menginterpretasikan artinya. Yang penting komunikasi dalam organisasi
diperolehnya komunikasi yang efisien dan efektif. Komunikasi yang efektif
terjadi bila artian yang dimaksudkan oleh pengirim berita dan artian yang
ditangkap oleh penerima berita itu sama dan satu. Sedangkan komunikasi yang
efisien terjadi bila biayanya minimum berdasar sumber daya yang dimanfaatkan.
Komunikasi yang
efektif sangat penting bagi manajer, karena sebagai proses dimana fungsi
manajemen seperti fungsi perencanaan,
fungsi pengorganisasian, fungsi kepemimpinan, fungsi pengendalian dapat
dicapai. Komunikasi biasanya sering terganggu hal ini dikarenakan masalah
sematik/arti kata, tak adanya umpan balik, saluran komunikasi, gangguan fisik,
perbedaan budaya dan status.
A.
BAGAIMANA MENYALURKAN IDE MELALUI KOMUNIKASI
Komunikasi dalam organisasi sangat penting karena dengan
adanya komunikasi maka seseorang bisa berhubungan dengan orang lain dan saling
bertukar pikiran yang bisa menambah wawasan seseorang dalam bekerja atau
menjalani kehidupan sehari-hari. Maka untuk membina hubungan kerja antar
pegawai maupun antar atasan bawahan perlulah membicarakan komunikasi secara
lebih terperinci.
Dalam menyalurkan solusi dan ide melalui komunikasi harus ada
si pengirim berita (sender) maupun si penerima berita (receiver). Solusi-solusi
yang diberikan pun tidak diambil seenaknya saja, tetapi ada penyaringan dan
seleksi, manakah solusi yang terbaik yang akan diambil, dan yang akan
dilaksanakan oleh organisasi tersebut agar mencapai tujuan, serta visi, misi
suatu organisasi.
Akan tetapi dalam prakteknya proses komunikasi harus melalui
tahapan-tahapan yang kadang-kadang tidak begitu mudah. Adapun tahapan-tahapan
tersebut adalah sebagai berikut :
·
Ide
(gagasan) => Si Sender
·
Perumusan
Dalam perumusan, disini ide si sender disampaikan dalam
kata-kata.
·
Penyaluran
(Transmitting)
Penyaluran ini adalah bisa lisan, tertulis, mempergunakan
symbol, atau isyarat dsb.
·
Tindakan
Dalam tindakan ini sebagai contoh misalnya perintah-perintah
dalam organisasi dilaksanakan.
·
Pengertian
Dalam pengertian ini disini kata-kata si sender yang ada dalam
perumusan tadi menjadi ide si receiver.
·
Penerimaan
Penerimaan ini diterima oleh si penerima berita (penangkap
berita).
Dalam membina kerja sama dalam kelompok inilah yang nantinya
digunakan dalam rangka membina koordinasi organisasi kesatuan gerak dan arah
yang sesuai dengan arah dan tujuan organisasi.
Agar tercapai koordinasi dalam kerjasama pada organisasi itu
sangat penting dilaksanakannya komunikasi yang setepat-tepatnya dan seefektif
mungkin sehingga koordinasi dan kerjasama benar-benar dapat dilaksanakan
setepat-tepatnya juga.
Suatu keputusan adalah rasional secara sengaja bila
penyesuaian-penyesuaian sarana terhadap hasil akhir dicoba dengan sengaja oleh
individu atau organisasi, dan suatu keputusan adalah rasional secara
organisasional bila keputusan diarahkan ke tujuan-tujuan individual.
Pengambilan keputusan juga sangat memerlukan komunikasi yang
setepat-tepatnya, karena dalam akhir dari pengambilan keputusan tersebut
hendaknya juga merupakan pencerminan dari adanya koordinasi dan kerjasama yang
tercipta dalam lingkungan perusahaan atau lingkungan organisasi.
B.
HAMBATAN-HAMBATAN KOMUNIKASI
Dalam proses organisasi
tidaklah selalu mulus, tentunya akan banyak terjadi hambatan-hambatan pada
perjalannya. Hambatan yang sering muncul adalah hambatan komunikasi, karena
komunikasi adalah kunci utama dalam kesuksesan organisasi mengingat banyaknya
orang yang terlibat didalammnya. Hambatan tersebut tentunya bukan menjadi suatu
pengganjal dalam organisasi karena semua hambatan pastinya dapat diselesaikan
dengan baik dan tepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar